Sabtu, 26 November 2016

SAYA , MU DAN FORMASI 4-2-4




Mengingat kembali atau bernostalgia dengan masa-masa dimana kita masih menjadi anak-anak atau ABG ( Anak Baru Gede) tentu akan selalu menjadi hal yang menyenangkan , berbagai cerita atau momen menarik tentunya pernah kita rasakan pada masa- masa itu , masa dimana kedewasaan dalam berpikir dan bertindak belum kita miliki , masa dimana bermain adalah kebutuhan utama dan masa dimana hal-hal yang sifatnya serius belum menghinggapi kehidupan kita.

Dan pada kesempatan kali ini saya akan mencoba mengingat dan menggali sebuah kenangan menarik atau mungkin menggelikan yang pernah saya alami ketika saya masih menjadi anak-anak atau ABG, yang kemudian akan saya susun menjadi sebuah artikel di blog pribadi saya.

Momen atau cerita menarik yang akan saya ceritakan disini adalah momen atau cerita yang terjadi sekitaran masa saat saya masih duduk di bangku sekolah dasar dan sekolah menengah pertama  , dan setelah saya mengingat secara seksama , sekiranya ada satu cerita atau momen menarik dan menggelikan yang pernah saya alami di masa-masa itu , dan berikut adalah momen atau cerita tersebut

#Manchester United dan  4-2-4

Sekitaran tahun 2006 hingga 2008 adalah masa-masa dimana play station 2 (ps 2) menjadi primadona bagi penikmat game , dimasa itu ps 2 ibarat memberikan candu bagi penikmatnya , tak terkecuali dengan saya , sekitaran tahun tersebut hari hari saya pun tidak pernah lepas dari stick play station , bermain play station seperti memberikan semacam rasa candu bagi saya , hingga saya tak pernah bosan untuk memainkannya berulangkali dan seringkali membuat saya lupa waktu (sholat ,makan dan aktivitas lainnya).

pada masa-masa itu hal pertama yang saya pikirkan ketika perjalanan pulang dari sekolah menuju rumah adalah bermain play station , setiap hari waktu saya , selain sekolah adalah saya habiskan untuk bermain play station di rental ps dekat rumah saya , dan dari semua permainan yang ada di dalam ps 2 , game sepakbola winning eleven adalah favorit saya.

Mengenai game sepakbola winning eleven ini , saya pernah mengalami cerita yang cukup menarik dan menggelikan , singkat cerita , pada waktu itu skill bermain ps saya belum terlalu hebat atau masih "Cemen" mungkin kata yang lebih tepat , oleh karena itu saya sering menderita kekalahan saat bertanding melawan teman-teman saya sebut saja namanya si O , P dan H , (teman-teman saya tersebut juga berstatus sebagai tetangga saya ) dan oleh karena nya (karena sering kalah) saya pun sering di ejek oleh teman-teman saya tersebut , di anggap masih kelas anak Tk lah , kelas teri lah , hingga di poor beberapa gol pun saya masih saja kalah melawan mereka.

Segala hal tersebut telah menandakan bahwa skill saya dalam bermain winning eleven pada waktu itu sangat sangat lah buruk dan karena sering mengalami kekalahan serta di ejek oleh teman-teman saya , maka sayapun mencoba mengevaluasi diri agar tidak kalah melulu sehingga tidak di ejek oleh teman-teman saya terus.

Singkat cerita , akhirnya saya menemukan cara paling mujarab untuk meningkatkan skill bermain ps saya , yaitu dengan mencoba mengamati taktik dan formasi yang di gunakan oleh teman-teman saya yang sudah jago (si P dan si H) , lalu kemudian saya akan mencoba meng-implementasikan taktik dan formasi tersebut ke dalam tim yang saya pilih.

karena saya rasa faktor yang membuat teman-teman saya jago dalam bermain winning eleven sangat besar di pengaruhi oleh pemilihan formasi dan taktik apa yang mereka gunakan , oleh karena nya saya mencoba menemukan formasi dan taktik yang tepat untuk bisa saya implementasikan ke dalam tim pilihan saya , dan setelah mengotak-atik berbagai macam variasi formasi dan taktik selama berminggu-minggu , akhirnya saya menemukan sebuah formasi yang saya rasa cukup kuat untuk dapat mengalahkan atau setidaknya dapat mengimbangi permainan teman-teman saya tersebut.

Sebelum saya gunakan untuk melawan teman-teman saya tersebut , tentunya taktik dan formasi yang saya temukan ini telah saya uji coba terlebih dahulu , yaitu dengan saya gunakan untuk melawan computer , dan setelah beberapa hari ber-ujicoba melawan computer ternyata saya mampu menang dengan skor yang cukup telak , dan hal tersebut tentunya cukup menjadi modal yang meyakinkan bagi saya ,  sebelum menantang teman-teman saya yang tentunya sudah sering mengalahkan dan mengejek saya.

Taktik dan formasi yang saya gunakan pada waktu itu mungkin sedikit aneh , saya menggunakan formasi 4-2-4 (4 pemain belakang , 2 gelandang dan 4 penyerang) , dengan taktik serangan balik , dan tim yang saya gunakan adalah tim favorit saya yaitu Manchester United , dengan formasi 4-2-4 maka saya akan lebih menekankan pada serangan balik dari sisi sayap.

Formasi 4-2-4 MU andalan saya ini , di isi oleh :
Kiper : edwin van de sar
Belakang : park ji sung , vidic , rio ferdinand , patrick evra
Tengah : michael carrick , ryan giggs
Depan : paul scholes , wayne rooney , carlos tevez , cristiano ronaldo

Dengan formasi 4-2-4 ini , saya akan mencoba mengeksplorasi kemampuan cristiano ronaldo di sisi kiri pertahanan lawan , taktik saya simpel saja , ketika lawan menyerang dan gagal , maka secepat kilat saya akan melakukan serangan balik , dengan cara mengirim umpan kepada cristiano ronaldo , ronaldo dengan kecepatan dan kelincahannya akan menyisir sisi kiri pertahanan lawan , lalu mengirim umpan kepada rooney atau tevez , kedua pemain inilah yang saya andalkan untuk membobol gawang lawan , rooney saat itu sangat kuat balance nya dan memiliki tendangan yang sangat keras , sedangkan tevez selain juga cukup kuat dia juga memiliki kelebihan dari sisi kecepatan.

Maka , setelah saya cukup yakin dengan penggunaan formasi 4-2-4 , saya pun mencoba menantang satu per satu teman saya , yang tentunya sering mengejek saya , pertama-tama saya menantang teman saya sebut saja namanya si O , si O ini saya anggap sebagai lawan yang tidak terlalu kuat , sehingga jika saya bisa mengalahkannya maka saya mempunyai asumsi bisa mengimbangi si H dan si P yang di atas kertas jauh lebih hebat dari si O.

Pada waktu itu teman saya si O ini menggunakan tim barcelona yang saat itu masih diperkuat oleh ronaldinho , puyol , thuram dll , seperti biasa sebelum bertanding si O ini mengejek saya , saat itu dia berkata , “sudah siap kalah nih tong” , saya pun menjawab “kali ini saya siap untuk menang mas” , saya memanggil si O dengan panggilan mas , karena secara usia dia memang lebih tua dari saya , dan pertandingan pun dimulai , si O lebih sering menyerang saya , akan tetapi hingga pertandingan selesai si O hanya mampu mencetak 1 gol saja , sedangkan saya mampu membobol gawangnya sebanyak 4 kali , si O pun belum puas dan menantang saya lagi , dan lagi-lagi saya dapat mengalahkannya hahaha , misi pertama sukses nih pikir saya waktu itu.

Kemudian selang beberapa hari saya menantang si H , si H menggunakan tim  ac milan yang saat itu masih diperkuat oleh inzaghi , shevcenko , gatuso , pirlo , dida dll , akan tetapi seperti halnya si O , si H pun berhasil saya kalahkan hahaha , kini giliran si P nih (pikir saya waktu itu) , si P adalah teman yang paling sombong menurut saya , ejekannya adalah yang paling “nyelekit” , saya sudah tidak sabar ingin mengalahkan dan mengejeknya.

Suatu sore  , di rental ps langganan saya yang berada di desa saya sendiri , akhirnya saya berhasil menantang si P ini untuk berduel , saat itu si P dengan gaya sombong nya menghina saya , “kamu minta poor berapa tong hahaha” , saya pun menjawab dengan pede “tidak usah poor , aku yakin menang kali ini” , dia menjawabnya lagi “hahaha tenane leh , biasanya tak poor aja masih kalah kamu “.

singkat cerita duel pun terjadi , saat itu kami main hanya 1 jam saja yang terdiri atas 4 pertandingan , seperti biasa dia menggunakan inter milan dengan duet adriano dan ibrahimovich yang sangat menakutkan pada waktu itu , dari 4 pertandingan tersebut saya berhasil menang 2 kali , 1 kali seri , Dan dia hanya menang sekali , sehabis duel , saya pun gantian mengejeknya habis-habis an , hingga membuat wajahnya memerah menahan malu , dia tidak menyangka bahwa saya yang selama ini sering di hajarnya dengan skor telak saat bermain wining eleven , justru sekarang bisa mengalahkannya , ini semua berkat formasi 4-2-4 tim MU temuan saya gumam saya dalam hati pada waktu itu hahaha

Dia pun menantang saya kembali esok hari , dia berkata “kalau nggak ada judi nya aku nggak serius , bagaimana kalau kita besok main ps nya ada judinya yaitu satu gol bayar seribu , kita main 1 jam saja , sehingga kan ada 4 pertandingan” saat itu saya menjawab “oke siapa takut”

Keeesokan harinya duel pun terjadi , dia dengan duet adriano dan ibrahimovich nya lebih sering membombardir pertahanan saya yang dikomandoi oleh vidic dan rio ferdinand , akan tetapi hingga 4 pertandingan berakhir ,secara akumulasi ia kalah total 4 gol dari saya , itu artinya ia harus membayar uang kepada saya sebesar 4 ribu rupiah , dan setelah duel berakhir saya pun mengejeknya habis-habis an , hal yang sebelumnya sering dilakukan oleh si P kepada saya , kini gantian saya yang melakukannya kepada si P , hahahaha enak juga ya ngejek orang , pikir saya pada waktu itu.

Akan tetapi setelah dua kekalahan dalam dua duel  , ternyata si P masih belum puas , ia kembali menantang saya dengan judi yang lebih besar , yaitu 1 gol bayar 2 ribu , akan tetapi pada akhirnya ia pun harus kembali menderita kekalahan , ketika itu yang saya ingat ia kalah total akumulasi 6 gol selama 1,5 jam bermain ps (6 pertandingan) , dan ia pun harus membayar kepada saya sebesar 12 ribu rupiah , akan tetapi pada kenyataanya ia tidak mau membayarnya , saya pun tidak masalah dia tidak membayarnya , karena sejujurnya judi bukan tujuan utama saya pada waktu itu.

Sejak saat itu , saya yang semula berstatus kerupuk bawang dalam bermain ps sepakbola winning eleven , berubah menjadi sosok yang ditakuti oleh teman-teman saya , dulu saya sering di ejek oleh teman-teman saya namun sekarang gantian saya yang sering mengejek mereka , khususnya si P hahaha , dan sejak kalah 12 ribu dari saya , si P pun selalu menghindar jika saya ajak duel bermain winning eleven.

Dan saat bertemu dengan dia , di lapangan sepakbola desa kami (saat kami bermain bola bersama kawan-kawan sekampung) ataupun di tempat lainnya  , hal pertama yang saya lakukan adalah mengejeknya "hallo bro bagaimana , masih berani lawan gue hehehe" kata saya waktu itu sambil nyengir penuh kemenangan dan ketika ia mengeluarkan berbagai macam alasan yang terkadang kurang masuk akal untuk menghindar saat saya mengajaknya duel bermain winning eleven (seperti melarang saya menggunakan tim MU ) tawa saya pun semakin keras saja hahahahaha.

Sekitaran akhir tahun 2006 , yaitu saat saya masih duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar hingga tahun 2008 , saat saya duduk di kelas 2 smp , adalah masa-masa kejayaan saya dalam bermain ps 2 winning eleven , kuatnya vidic dan rio ferdinand di belakang , kecepatan ronaldo di sisi sayap , duet mematikan rooney dan tevez di depan serta di tunjang dengan formasi jitu 4-2-4 membuat saya nyaris tak terkalahkan dalam rentang waktu tersebut , teman-teman saya di kampung maupun teman-teman saya di sekolah banyak yang sudah saya kalahkan , di saat -saat itulah gaya tengil saya muncul dengan tegaknya yaitu ketika mengejek teman-teman saya yang saya kalahkan tersebut , semakin merah wajah teman saya yang saya ejek tentunya akan membuat saya semakin puas hehehe , sungguh kenangan yang menyenangkan dan menggelikan bagi saya serta tentunya kenangan yang menyedihkan bagi teman saya hehehe , itulah seklumit cerita menarik atau mungkin menggelikan yang pernah saya alami di masa anak-anak atau ABG (Anak Baru Gede).

lalu bagaimana dengan saat ini ? apakah saya masih sering memainkan game winning eleven ps 2 ??? jawabannya adalah , untuk saat ini saya sudah tidak pernah lagi memainkan game winning eleven ps 2 , selain dikarenakan saya sudah tidak tertarik lagi dengan game tersebut , faktor yang membuat saya tidak pernah lagi memainkan game winning eleven ps 2 juga disebabkan karena faktor sulitnya mencari lawan tanding , pesatnya perkembangan teknologi , membuat anak muda era sekarang lebih suka memainkan game ps 3 ketimbang game ps 2 , sedangkan saya sendiri saat ini lebih tertarik dengan dunia tulis menulis dari pada bermain game , salah satu buktinya yaitu dengan menuliskan cerita ini hehehe.




"Masa kecil adalah masa - masa yang akan paling kita rindukan ketika kita menginjak dewasa dan beranjak tua , oleh karena itu mengingatnya kembali akan selalu menjadi hal yang menyenangkan"



~SELESAI~




Selasa, 22 November 2016

CERPEN : FILOSOFI BIJI KOPI





“POTENSI TERBAIK DARI SESEORANG BIASANYA BARU AKAN KELUAR KETIKA ORANG TERSEBUT TENGAH BERADA PADA SEBUAH TEKANAN YANG LUAR BIASA”


Rama tengah duduk termenung di teras depan rumahnya , semilir angin berhembus menggelayut pelan menerpa badan rama , sore ini hujan gerimis tengah mengguyur , mendung tebal dan kilatan petir yang bersahutan silih berganti menambah dramatisnya suasana sore menjelang senja di kediaman rama.

“rama rama” terdengar suara seorang wanita memanggil rama dari dalam rumahnya , wanita tersebut tak lain dan tak bukan adalah ibu rama , “iyaa bu ada apa” jawab rama , “masuk ke dalam rumah nak ini udah mau magrib nggak baik kalau berada di luar rumah apalagi inikan lagi gerimis nanti kamu masuk angin lho” balas ibu rama , “iyaa buk “ rama pun masuk ke dalam rumah dan menemui ibunya yang sedang terbaring lemah di ranjang tidurnya lalu kemudian mereka berdua pun terlibat percakapan yang cukup hangat

Rama : bagaimana kondisi ibu udah agak mendingan ? (sambil memijat telapak tangan ibunya)

Ibu : alhamduliah nak , ibu agak mendingan

Rama : obat dari dokter sudah diminum belum bu ?

Ibu : udah nak , tetapi obatnya mau habis , nanti kalau habis tidak usah beli obat lagi ya

Rama : lohh kenapa bu ? ibu kan harus sembuh jadi harus terus minum obat

Ibu : obat itu kan harganya mahal nak , dapat uang dari mana lagi , uang sisa peninggalan almarhum ayah mu juga telah habis , sudahlah tidak usah beli obat lagi , lagian ibu udah mau sembuh kelihatannya

Rama : bagaimanapun caranya , aku akan berusaha mendapatkan uang itu , aku tidak mau kehilangan ibu

ibu (rama pun memeluk ibunya sambil berlinang air mata)

Ibu : kamu mau cari uang dari mana ? pesan ibu , jangan sampai kamu mencuri lo

Rama : enggaklah bu , ibu kan kenal karakter rama , jadi tidak mungkinlah rama mengambil barang milik orang lain

Ibu : baguslah , cepetan mandi trus belajar , belajar yang rajin agar nanti kamu bisa jadi orang yang sukses tidak seperti ibu mu ini

Rama : iyaaa bu , rama janji akan membuat bangga dan bahagia ibu suatu saat nanti , yang penting ibu sehat dahulu yaa , yaudah aku mau mandi dulu ya bu

Setelah mandi dan belajar rama pun terlelap tidur


KEESOKAN HARI DI SEKOLAH

Rama : bon , gue lagi bingung nih

Boni : bingung kenapa sih ram , elo biasanya kan santai orangnya , tidak pernah sedih dan galau haha

Rama : ada ada aja lo , gini bon , ibu gue kan lagi sakit , trus gue butuh uang untuk beli obat untuk ibu gue

Boni : hmm emang ibu lo sakit apa ?

Rama : sakit jantung bon , hmm obatnya mahal lagi

Boni : berapa emang harganya , mungkin gue bisa bantu

Rama : ah nggaklah malah repotin elo , 10 juta bon

Boni : haaa , 10 juta , mahal amat ram , kalau segitu gue nggak punya ram

Rama : lha makanya itu , gue pusing banget , cari dari mana ya uang segitu

Boni : pinjem om atau tante elu kan bisa ram

Rama : gue nggak punya om atau tante , soalnya ibu dan almarhum ayah gue itu anak tunggal

Boni : ehmm 10 juta yaa , (boni mencoba mengingat sesuatu) ohhh iyaaa ram , itu ada lomba olimpiade matematika yang akan di gelar seminggu lagi , seinget gue juara satu nya mendapat hadiah 10 juta

Rama : haa ?? olimpiade matematika , ahh sulit rasanya gue menang

Boni : ahhh lo mental tempe ah , masak belum tanding udah nyerah , gue tau elo sebenarnya pinter matematika , elo kan satu satunya murid di kelas yang tidak pernah remidi kalau ulangan matematika

Rama : iyaa sih , tapi di sekolahan kita kan ada martia , dia orangnya cerdas banget , pasti gue kalah lah sama dia , dia juga kan juara olimpiade matematika tahun kemarin.

Boni : nggak usah lo liatin kemampuan orang lain , mending lo fokus sama kemampuan diri lo sendiri , karena martia yang ditunjuk oleh sekolah kita , maka satu-satunya cara agar elo bisa ikut lomba ini yaitu lo harus daftar lewat jalur perorangan , kalau nggak salah hari ini penutupan pendaftarannya

Rama : baiklah kalau begitu , nanti sepulang sekolah antar gue untuk mendaftar yaaa

Boni : siap bosss , nanti untuk persiapan lomba nya elo belajar sama om gue , om gue kan guru matematika

Rama : terima kasih bon , lo udah mau nolong gue

Boni : sama-sama ram , sebagai teman kita harus saling tolong menolong

Setelah pulang sekolah , rama dan boni pun menuju tempat pendaftaran lomba olimpiade matematika , akan tetapi setiba di sana , ternyata tempat pendaftaran tersebut sudah nampak sepi , rama pun mencoba bertanya pada seorang satpam , “pak satpam , ini panitia pendaftarannya pada kemana kok sepi ya” , “waduh dek pendaftarannya udah di tutup jam 2 siang tadi , ini kan udah jam setengah 3 siang” jawab si satpam , rama pun seketika lemassss dan sedih , “aduh telat kita bon , ayo pulanglah” tegas rama , saat mereka berdua berjalan hendak pulang , tiba – tiba , ada yang memanggil mereka berdua “eh dek dek sini sini” , seketika boni dan rama pun menoleh dan menghampiri orang itu , “ada apa ya pak” jawab rama , “kalian mau mendaftar lomba olimpiade matematika ya ?” “ iya pak saya mau mendaftar” timpal rama , “kebetulan ini masih ada satu kuota pendaftaran lewat jalur perorangan” balas orang itu , “yang bener pak ? “ (wajah rama pun sumringah) , “ya benar dek , adek persiapan lombanya yang serius ya , soalnya menurut pengalaman lomba lomba sebelumnya belum pernah ada peserta lewat jalur pendaftaran perorangan yang mampu meraih peringkat 3 besar apalagi juara” balas orang itu lagi , “siap pak saya akan berusaha semaksimal mungkin” jawab rama dengan semangat

Setelah mengisi formulir pendaftaran dan mendapat kartu tanda peserta lomba , rama dan boni pun bergerak menuju rumah paman boni , yang seorang guru matematika tersebut , dan dalam seminggu kedepan setiap pulang sekolah rama akan belajar di rumah paman boni untuk mempersiapkan lomba tersebut , setiba dirumah paman boni , rama pun diperkenalkan boni pada pamannya , kebetulan paman boni orangnya ramah , hal itu membuat rama semakin nyaman untuk belajar dengan paman boni , “kalau pengen menang lomba kamu harus belajar lebih keras dari yang lain yaitu dengan rajin melahap latihan latihan soal , tenang aja rama ,  om udah punya kumpulan soal olimpiade matematika pada tahun-tahun sebelumnya , asal kamu rajin latihan soal , om yakin kamu dapat menang , nanti juga om ajarin rumus rumus cepat nya” kata om nya boni , “iya sih om , tapi lawannya kan berat-berat , lagi pula ini adalah untuk pertama kalinya saya ikut lomba matematika , dan kemungkinan lawan-lawan saya nanti udah pada pengalaman” jawab rama , “kamu tidak usah minder , yang penting kamu berusaha semaksimal mungkin serta berdoa , soal hasil itu hak preogratif tuhan” om nya boni mencoba menyemangati rama , siap om , jawab rama dengan semangat.

Setelah itu , hari-hari rama pun selalu dihiasi dengan rumus-rumus matematika yang bikin pusing kepala , setelah pulang sekolah rama belajar di rumah paman boni , dan malamnya rama masih terus belajar hingga larut malam , soal soal latihan yang diberikan oleh pamannya boni pun dilahap habis rama , rama sebelumnya tidak pernah sesemangat ini dalam belajar , meskipun begitu peringkat 3 besar di kelas selalu di sandangnya , beban dan tekanan harus menang membuat rama habis-habis an dalam belajar , yang ada di pikiran rama saat ini adalah bagaimana caranya untuk menang lomba dan  mendapatkan hadiah 10 juta tersebut , jika rama sedang jenuh dalam belajar , maka ia akan menuju kamar ibunya , dan saat melihat kondisi ibunya yang sedang tergolek lemah di ranjang , semangat rama untuk belajar rama pun timbul kembali dan semakin membara.

setelah 7 hari lamanya bergelut dengan soal-soal matematika yang menjenuhkan , hari-hari yang di tunggu rama itu pun datang , hari dimana lomba olimpiade matematika akan di adakan , pagi itu sebelum berangkat menuju tempat perlombaan , tak lupa rama meminta doa restu kepada ibunya agar selama lomba diberikan kemudahan , kelancaran dan kemenangan , setelah itu rama pun berangkat menuju tempat perlombaan dengan kepala tegak penuh percaya diri.

Peserta lomba olimpiade kali ini akan diikuti oleh 50 peserta , terdiri atas 30 peserta dari wakil sekolah dan 20 peserta dari jalur perorangan , pada babak penyisihan ini , peserta lomba akan diberikan sejumlah 100 soal pilihan ganda dengan alokasi waktu 100 menit untuk mengerjakannya , dimana 5 peserta dengan nilai tertinggi akan berhak tampil di babak final , rama pun bersiap duduk dan kemudian melahap 100 soal tersebut tanpa halangan yang cukup berarti , soal-soal yang ia kerjakan dalam lomba ini , hampir mirip dengan soal-soal latihan yang di berikan oleh pamannya boni , oleh karena itu rama pun tidak mengalami kesulitan untuk mengerjakannya , dan saat diumumkan 5 siswa peraih skor tertinggi di babak penyisihan ini , rama pun termasuk kedalam 5 siswa tersebut , dan rama pun berhak melaju ke babak final.

Pada babak final ini , peserta akan diberikan 10 soal pertanyaan  , dimana peserta harus cepat-cepat an untuk menjawab , dimana setiap jawaban yang benar akan mendapat 50 poin dan yang salah akan di kurangi 20 poin , tak lama kemudian satu per satu dari 10 soal pertanyaan tersebut itu pun di berikan kepada peserta , dan beruntungnya rama mampu menjawab 5 pertanyaan dengan benar , sedangakn martia yang dikenal sebagai siswi paling cerdas di bidang matematika di sekolah rama hanya mampu menjawab 4 soal , sedangkan 1 soal lainnya , berhasil di jawab oleh peserta lain , pada babak final ini rama bisa menjawab pertanyaan dengan cepat karena berkat lahitan yang keras dalam seminggu menjelang lomba serta berkat rumus cepat yang diajarkan oleh pamannya boni , setelah babak final nilai pada babak penyisihan akan di akumulasikan dengan nilai pada babak final untuk mengambil juara 1 , 2 dan 3 , dan tanpa di duga rama akhirnya keluar sebagai juara 1 , peringkat 2 diraih oleh martia , rama unggul 50 poin atas martia , keunggulan rama tersebut diraih berkat skornya di babak final , karena di dalam babak penyisihan mereka berdua mendapat skor yang sama.

Rama pun berhak mendapatkan hadiah sebesar 10 juta , dan uang itu pun langsung dibelikan obat untuk ibunya yang sakit , ibunda rama pun kaget ,”ram ini kok kamu bisa beli obat , kan harganya mahal” , “alhamdulilah bu hari ini aku menang lomba olimpiade matematika , dan mendapat hadiah sebesar 10 juta” jawab rama , ibu rama pun berlinang air mata mendengar jawaban rama tersebut dan kemudian memeluk rama , tangis haru dari mereka berdua pun pecah.

KEESOKAN HARI DI SUATU COFFE BAR

rama : om , boni terima kasih atas bantuannya selama ini , tanpa bantuan kalian berdua mana mungkin aku bisa menang

Om nya boni : sama-sama rama , sedari awal om sebenarnya yakin kamu punya potensi besar di bidang matematika , akan tetapi potensi mu tersebut belum pernah tereksplor saja.

Boni : iyaaa om , boni juga yakin rama bisa menang , soalnya boni tau rama sebenarnya itu jago banget matematika , jarang belajar saja tak pernah remidi ulangan matematika apalagi kalau rajin belajar hehehe

Rama : iyaa , sebenarnya aku itu orangnya pemalas , belajar tidak bisa lama-lama , akan tetapi anehnya pada lomba kemarin , aku tidak pernah malas untuk belajar , bahkan sepulang belajar dari rumah om (om nya boni) , aku masih terus belajar di rumah hingga larut malam , beban dan tekanan untuk menang dan mendapatkan hadiah untuk membeli obat buat ibu , sepertinya menjadi zat stimulan sendiri bagiku om , bon

Boni : itulah yang namanya FILOSOFI BIJI KOPI , yaitu potensi terbaik dari seseorang biasanya baru akan keluar ketika orang tersebut tengah berada pada sebuah tekanan yang luar biasa , beban dan tekanan untuk menang lomba dan mendapatkan hadiah untuk membeli obat buat ibumu secara tidak langsung telah mampu membuat dirimu mampu mengeluarkan potensi terbaik yang kamu miliki ram , lihatlah biji kopi ini , jika biji kopi ini aku siram dengan air yang mendidih maka aroma terbaik dari biji kopi ini akan keluar , sedangkan jika biji kopi ini aku siram dengam air panas yang sedang sedang saja maka aroma terbaiknya tidak akan mampu keluar secara maksimal , ibaratnya air panas itu tekanan , dan aroma dari biji kopi itu potensimu. 

Om nya boni : arti dari yang disampaikan boni adalah , terkadang tekanan dan beban dalam hidup ini justru adalah momen yang bisa membuat seseorang mampu mengeluarkan potensi terbaik yang dimilikinya.

Rama : (mengangguk tanda setuju)

Setelah itu , mereka bertiga pun larut dalam obrolan ringan penuh canda tawa , sambil menikmati kopi pesanan mereka masing-masing.



~ SELESAI ~





Jumat, 18 November 2016

INDONESIA BISA !!!



Piala aff yang menjadi ajang supremasi tertinggi sepakbola kawasan asia tenggara akan kembali di gelar tahun ini , ajang yang pertama kali di gelar pada tahun 1996 silam dengan nama piala tiger tersebut telah sampai pada edisi yang ke 11 pada tahun ini , piala aff 2016 akan menjadi edisi ke 11 dari kejuaraan piala aff , seperti biasa pada gelaran piala aff tahun ini akan diikuti oleh 8 negara , yang terbagi ke dalam dua grup , dimana myanmar dan philipina akan bertindak sebagai tuan rumah.


Dari 10 edisi penyelenggaraan piala aff  sebelumnya , ajang ini telah berhasil melahirkan 4 negara yang mampu meraih gelar juara , yaitu thailand sebanyak 4 kali , singapura 4 kali serta malaysia dan vietnam yang masing-masing sekali meraih gelar juara.


Sedangkan bagaimana kiprah indonesia di piala aff sejauh ini dalam 10 edisi yang telah berlalu ? prestasi indonesia boleh dikatakan masih jauh dari kata memuaskan , meskipun juga tidak dapat di katakan buruk begitu saja , 4 kali mampu melaju ke partai puncak tanpa sekalipun mampu menggondol gelar juara adalah prestasi terbaik indonesia sejauh ini di piala aff.


gelaran piala aff tahun ini akan menjadi momen yang terasa sedikit spesial bagi indonesia , setelah absen selama kurang lebih satu tahun dari pergaulan sepakbola internasional (karena hukuman fifa) , piala aff tahun ini pun menjadi ajang perdana “comeback” nya timnas indonesia dalam pergaulan sepakbola internasional khususnya untuk kawasan asia tenggara.


Pada persiapan piala aff kali ini , memang ada sedikit kendala teknis dalam pembentukan tim nasional , liga yang masih terus berjalan pada saat ada agenda tim nasional , membuat PSSI dan para klub membuat sebuah kesepakatan , kesepakatan yang tentunya bisa mengakomodasi kepentingan kedua belah pihak (meskipun kesepakatan tersebut sangat aneh menurut saya) , yaitu untuk setiap klub maksimal hanya 2 pemain saja yang boleh bergabung ke pelatnas.


Dengan aturan , maksimal hanya 2 pemain saja dari tiap klub yang boleh bergabung ke tim nasional , membuat jajaran tim pelatih harus memutar otak dan strategi untuk mampu meramu , menemukan dan membentuk tim terbaik dari keterbatasan tersebut.


Meskipun maksimal hanya 2 pemain saja dari setiap klub yang dapat bergabung ke tim nasional , akan tetapi menurut pendapat saya , sesungguhnya hal itu bukanlah kendala yang terlalu serius untuk dapat menyiapkan dan membentuk tim nasional yang kuat dan tangguh.


Mengapa saya mengatakan hal itu bukanlah kendala yang terlalu serius ???  hal itu di karena kan saat ini pemain – pemain terbaik di indonesia banyak menyebar ke beberapa klub , tidak hanya berkumpul pada satu , dua atau tiga klub saja , sehingga meskipun tim pelatih hanya boleh memanggil maksimal 2 pemain saja dari tiap klub , tentunya tim pelatih masih dapat memanggil pemain-pemain yang berkualitas.


Namun menurut pandangan subyektif beberapa pihak , tentu akan sulit membentuk tim nasional yang “ideal” dengan adanya keterbatasan itu , saya memang tidak dapat memungkiri akan hal itu , akan tetapi menurut pandangan saya , tim yang kuat tidak harus selalu di bangun dari materi pemain yang ideal , ada banyak faktor pendukung lain yang mampu membuat sebuah tim itu menjadi solid dan tangguh , diantaranya faktor teknis seperti persiapan tim , motivasi , kekompakan antar komponen dalam satu tim serta kerja keras dan faktor non teknis misalnya dukungan suporter.


Dari 5 aspek teknis penunjang kesuksesan sebuah tim , yaitu materi pemain , persiapan tim , motivasi , kekompakan dan kerja keras , kelemahan indonesia mungkin hanya dari 2 aspek saja , yaitu persiapan tim dan materi pemain (menurut subyektifitas pelatih) , sedangkan keunggulan tim indonesia saat ini ada 3 aspek yaitu motivasi , kekompakkan dan kerja keras.


Tak bisa dipungkiri setelah terbebas dari sanksi fifa , membuat para pemain yang selama ini rindu mengenakan baju kebesaran merah putih tentu akan semakin terbakar motivasi , gairah , semangat dan kekompakkannya untuk dapat memberikan prestasi yang terbaik bagi indonesia


Oleh karena itu tugas segenap komponen tim nasional indonesia saat ini (pemain , pelatih dan offisial) adalah bagaimana cara mereka dalam memaksimalkan kelebihan yang mereka miliki yaitu meningkatkan motivasi , kekompakkan dan kerja keras serta bagaimana cara mereka dalam meminimalisasi kekurangan yang ada untuk mampu meraih prestasi yang maksimal.


karena hidup adalah tentang bagaimana cara kita dalam memaksimalkan kelebihan yang kita miliki serta bagaimana cara kita dalam meminimalisir kekurangan yang ada dalam diri kita untuk meraih tujuan hidup kita masing-masing.


Materi pemain tim nasional indonesia saat ini boleh di katakan lebih berwarna , percampuran pemain muda potensial seperti evan dimas , yanto basna , manahati lestusen dan bayu gatra yang dipadukan dengan pemain-pemain senior sarat pengalaman seperti boaz sollosa , kurnia meiga , beny wahyudi , andik vermansyah dan zulham zamrun , mampu memberikan corak tersendiri bagi permainan tim nasional dalam 4 kali laga ujicoba sebelum di gelarnya piala AFF.


Dengan materi pemain yang lebih berwarna , plus di tunjang motivasi yang tinggi , kekompakkan dan kerja keras dari segenap komponen tim nasional indonesia serta doa dan dukungan dari jutaan masyarakat indonesia dan ditambah pula dengan sedikit bumbu keberuntungan , saya rasa tim nasional indonesia akan mampu melangkah jauh di ajang piala aff tahun ini , menjadi juara ??? mengapa tidak.


Memang tidak mudah untuk dapat merealisasikan hal itu (juara) , akan tetapi hal itu juga bukan merupakan sebuah kemustahilan , dalam kehidupan tidak ada hal yang mudah akan tetapi di sisi lain juga tidak ada hal yang mustahil untuk bisa di wujudkan.


begitupun di dalam dunia sepakbola , tidak pernah ada hal yang mudah , akan tetapi juga tidak ada hal yang tidak mungkin untuk bisa di wujudkan , masihkah kita ingat keberhasilan denmark menjadi juara euro 1992 , iraq menjadi juara piala asia 2007 , yunani menjadi juara euro 2004 serta keberhasilan leicester city merengkuh gelar juara liga inggris 2015 ??? tim-tim yang di luar dugaan mampu keluar sebagai yang terbaik di tengah kepungan tim-tim yang lebih di favoritkan.


keempat peristiwa tersebut adalah contoh sahih dari adagium yang berbunyi "tidak ada hal yang mustahil untuk bisa diwujudkan" dan semoga saja perjalanan timnas indonesia di ajang piala aff tahun ini bisa mengikuti jejak seperti halnya perjalanan keempat tim tersebut , yaitu mampu keluar sebagai yang terbaik di tengah kepungan tim-tim yang lebih di unggulkan.


Tugas Timnas Indonesia saat ini hanyalah bagaimana selalu berusaha bermain semaksimal mungkin dalam setiap pertandingan , maksimalkan sisi kelebihan (motivasi , kekompakan , kerja keras) maka dengan sendirinya sisi kekurangan Timnas Indonesia juga akan tereduksi , peliharalah rasa dan hasrat ingin menang yang tinggi , semangat pantang menyerah , kerja keras baik saat latihan maupun dalam pertandingan dan terakhir tentunya juga harus diiringi dengan doa.


jika semua hal itu sudah dilakukan oleh segenap pemain maupun seluruh komponen timnas , maka terlepas dari apapun hasil yang akan diperoleh oleh timnas nantinya di ajang piala aff ini pasti itulah hasil yang terbaik dan maksimal , dan saya yakin masyarakat Indonesia pasti Juga akan menerima dan menghargai atas hasil dan perjuangan tersebut.


partai melawan Thailand pada Sabtu 19 November besok akan menjadi ujian pertama bagi Timnas Indonesia dalam usaha mengarungi ketatnya persaingan memperebutkan supremasi tertinggi sepakbola Asia tenggara bernama piala AFF , semoga saja timnas Indonesia dapat menampilkan permainan terbaiknya di pertandingan perdananya tersebut dan kemudian berlanjut ke pertandingan-pertandingan berikutnya , selamat berjuang Garuda !!! semoga beruntung !!! Indonesia Bisa !!!



#IndonesiaBisa #SaatnyaJuara #PialaAFF #KuYakinKauBisa #SaatnyaTerbangTinggi #MerahPutih #IndonesiaSelamanya






Jumat, 04 November 2016

AGAR AKAL SEHAT TETAP SEHAT




“KALAU SUKA JANGANLAH TERLALU SUKA KALAU BENCI JANGANLAH TERLALU BENCI, LETAKKAN SESUATU SESUAI KONTEKS DAN PORSINYA AGAR AKAL SEHAT DAN NALAR KITA TETAP SEHAT”


Salah satu kelemahan orang Indonesia adalah jika menyukai sesuatu, rasa sukanya terlalu berlebihan (fanatik) dan jika tidak menyukai sesuatu, rasa tidak sukanya juga terlalu berlebihan, dan tanpa kita sadari budaya semacam itu kini telah mewabah hampir ke semua golongan masyarakat maupun kelompok sosial.

Dewasa ini, mayoritas individu maupun organisasi kemasyarakatan selalu mengedepankan rasa suka maupun rasa tidak suka dalam menilai suatu masalah, tanpa mau melihat konteks dan substansi dari masalah tersebut terlebih dahulu.

Bahkan media massa baik cetak maupun elektronik, yang seharusnya berperan sebagai media penyedia dan penyalur informasi kepada masyarakat (fungsi edukatif), saat ini pun banyak yang kurang obyektif dalam melaksanakan perannya tersebut, sebagian besar media massa sekarang ini terkotak-kotak dalam lingkaran dinamika persaingan politik.

Hal itu membuat berita dan informasi yang di sampaikan menjadi kurang seimbang dan proporsional sehingga tidak bisa mengedukasi masyarakat, sebagian besar media massa saat ini lebih mengedepankan rasa suka (pro) maupun rasa tidak suka (kontra) terhadap sesuatu atau seseorang dalam menyampaikan berita dan informasi yang dimuatnya.

Misalnya bagi media massa yang pro terhadap si A, maka muatan berita dan informasinya akan selalu memberitakan hal-hal yang positif tentang si A dan sebaliknya memberitakan tentang hal-hal yang negativ dari si B yang notabene adalah pesaing si A dalam kancah persaingan politik.

Sebagian besar media massa saat ini telah terseret di dalam arus persaingan politik, media massa saat ini ibarat juru kampanye bagi seorang politikus ataupun partai politik, media massa digunakan oleh politikus ataupun partai politik tersebut sebagai media pencitraan untuk meraih simpati dan empati dari masyarakat.

Dan yang lebih memprihatinkan, tak jarang pula antara media massa yang satu dengan media massa yang lain saling berbenturan maupun bersitegang hanya karena adu fakta dan prestasi tentang figur politikus tertentu, misalnya media massa yang pro terhadap si A tentu akan membuat semacam pembelaan terhadap pemberitaan yang di sampaikan oleh media massa lain yang notabene kontra terhadap si A begitupun sebaliknya.

Media massa sebagai salah satu lembaga infrakstruktur politik, mempunyai kekuatan yang sangat besar dalam membangun presepsi, mempengaruhi dan membentuk pikiran, peranan, perilaku dan opini dari masyarakat melalui berita-berita dan informasi yang di muatnya.

Media massa adalah media publisitas politik kepada masyarakat luas dengan tujuan agar masyarakat tersebut mengetahui agenda politik (visi dan misi) dari calon pejabat politik, untuk menarik simpati dan kemudian menjatuhkan pilihannya.

Oleh karena itu sudah seharusnya media massa dalam memberikan informasi dan berita harus seimbang dan proporsional tanpa memihak salah satu pihak, sehingga informasi dan berita yang menyebar di dalam masyarakat adalah benar-benar obyekif sesuai dengan keadaan dan kenyataan yang ada di dalam masyarakat, dengan begitu masyarakat pun dapat dengan leluasa dalam membangun opini sesuai rasionalitas dan akal sehat untuk menentukan kira-kira calon manakah yang tepat sesuai pilihan hati nurani nya.

Tak beda jauh dengan media massa, masyarakat pun saat ini lebih cenderung mengedepankan rasa suka maupun rasa tidak suka dalam menilai suatu masalah tanpa melihat konteks dan substansi dari permasalahan tersebut terlebih dahulu, hal itu membuat rasionalitas dan akal sehat dari para masyarakat pun menjadi hilang.

Misalnya saat tokoh atau tokoh politik yang kita sukai ataupun yang tidak kita sukai terlibat suatu permasalahan, maka kita akan cenderung lebih mengedepan kan rasa suka maupun rasa tidak suka kita terlebih dahulu terhadap tokoh politik itu dalam menilai permasalahan tersebut, tanpa mau melihat konteks dan substansi permasalahannya, itulah fenomena yang sering terjadi di dalam masyarakat Indonesia akhir-akhir ini.

Misalnya dalam kasus ahok, kebanyakan masyarakat Indonesia cenderung akan lebih mengutamakan rasa suka maupun rasa tidak suka nya terlebih dahulu dalam menilai kasus tersebut, bagi yang suka terhadap Ahok secara pribadi tentu akan menganggap kasus ahok ini adalah bagian dari isu politik untuk menjatuhkan kredibilitas Ahok menjelang pilkada DKI , sebaliknya bagi yang tidak suka terhadap Ahok secara pribadi tentu akan menganggap Ahok sudah melakukan dosa besar karena telah melakukan penistaan terhadap agama Islam, sehingga Ahok harus di hukum yang seberat-beratnya.

Marilah dalam melihat kasus ahok ini janganlah kita mengedepan kan rasa suka maupun rasa tidak suka kita terhadap Ahok secara pribadi, akan tetapi lihatlah konteks dan pokok permasalahan nya yang tentunya juga harus disertai fakta dan realitas yang terjadi, janganlah terlalu fanatik maupun terlalu tidak suka terhadap seseorang, karena hal itu hanya akan membuat diri kita jauh dari sifat obyektivitas dalam menilai permasalahan maupun segala sesuatu yang melibatkan seseorang tersebut.

Saat kita terlalu fanatik terhadap seorang tokoh atau tokoh politik tertentu , maka apapun yang dilakukan oleh tokoh atau tokoh politik tersebut pasti akan kita anggap selalu benar, dan sebaliknya jika ada seseorang yang mengkritik atau mencela tokoh yang kita fanatikkan tersebut maka dengan sekuat tenaga tentu kita akan menyerang balik dan membela nya dengan mati-mati an tanpa memperdulikan fakta dan realitas yang terjadi di lapangan.

Sebaliknya jika kita terlalu benci terhadap seorang tokoh atau tokoh politik tertentu, maka apapun yang dilakukan oleh tokoh atau tokoh politik tersebut pasti akan kita anggap selalu salah, tanpa kita lihat terlebih dahulu fakta dan realitas yang terjadi sesungguhnya, sekali suka ya suka, sekali benci ya benci, begitulah kira-kira sikap politik dari sebagian besar masyarakat Indonesia saat ini, tanpa memperdulikan lagi fakta dan realitas yang terjadi sesungguhnya.

Rasa suka yang terlalu berlebihan maupun rasa benci yang terlalu berlebihan (terhadap tokoh/tokoh politik) akan membuat diri kita buta, buta terhadap realitas dan fakta yang terjadi sesungguhnya, membutakan hati dan pemikiran kita untuk dapat menilai segala sesuatu secara fair dan obyektif.

Hal itu membuat diri kita tidak akan pernah bisa menghasilkan sebuah sikap pemikiran serta pendapat yang berlandaskan pada nilai-nilai kebenaran dan keadilan, sama persis seperti halnya orang yang tidak memiliki nalar dan akal sehat.

Oleh karena itu agar akal sehat dan nalar kita tetap sehat, janganlah menilai seseorang atau sesuatu masalah hanya di dasarkan pada rasa suka maupun rasa tidak suka, akan tetapi lihatlah konteks dan substansi dari masalah tersebut terlebih dahulu dengan di sertai fakta dan realitas yang terjadi.

Kalau suka jangan terlalu suka, kalau tidak suka jangan terlalu tidak suka, letakkanlah sesuatu sesuai konteks dan porsinya, letakkan sesuai konteks dalam artian lihatlah pokok dan substansi permasalahan nya, sedangkan letakkan sesuai porsinya artinya janganlah melebih-lebihkan maupun mengurangi fakta atau realitas yang terjadi pada suatu permasalahan.

Di dunia ini tidak ada manusia yang sempurna, manusia yang baik pun terkadang dapat berbuat kesalahan dan sebaliknya manusia yang buruk pun terkadang dapat berbuat kebenaran, maka dari itu janganlah terlalu berlebihan dalam menyukai sesuatu dan jangan pula terlalu berlebihan dalam membenci sesuatu, karena pada dasarnya segala sesuatu yang terlalu berlebihan itu kurang baik.

lagipula tidak akan ada manfaat yang bisa kita peroleh dengan bersikap terlalu berlebihan dalam menyukai maupun terlalu berlebihan dalam membenci, yang ada, bersikap demikian hanya akan membuat akal sehat, nalar dan logika berpikir kita menjadi tidak sehat dan apakah anda mau akal sehat, nalar dan logika berpikir anda menjadi tidak sehat ?????? kalau saya sih tidak mau hehehe




"JIKA TOLAK UKUR UNTUK MENILAI SEBUAH KEBENARAN HANYA DI DASARKAN PADA PERASAAN SUKA MAUPUN RASA TIDAK SUKA MAKA SEJATINYA HATI DAN PEMIKIRAN KITA SUDAH RUSAK DAN TERCEMAR"





SELESAI……..