Jika bisa ribet mengapa harus disederhanakan?
Kalau bisa bayar dan maen belakang kenapa harus gratis?
Jika bisa berpintu-pintu mengapa harus satu pintu?
Abdi negara banyak yang angkuh jumawa
Merasa tuan padahal pelayan
Kolusi, korupsi, dan nepotisme sumbu bobrokisme
Fenomena birokrasi negeri +62
Birokrasi complex
Tidak ada komentar:
Posting Komentar