Kamis, 20 Agustus 2015

ROMANTIKA KEHIDUPAN



“Kehidupan ibarat sebuah roda yang berputar , kadang kita di atas kadang kita di bawah , saat kita di atas janganlah terlalu bahagia , dan saat kita di bawah janganlah terlalu bersedih , karena dari 2 hal tersebut kita tidak tahu mana yang terbaik bagi kita “


Dalam menjalani hidup kita pasti pernah merasakan yang nama nya kebahagiaan dan juga kesedihan , karena dalam hidup manusia tak kan bisa lepas dari 2 hal tersebut  begitu pun juga dengan diri saya , selama 20 tahun menghela nafas di dunia ini tentu saja banyak kejadian-kejadian atau peristiwa yang saya alami. Dan dari peristiwa atau kejadian-kejadian tersebut membuat saya pernah mengalami berbagai perasaan , dari  marah ,bangga, bahagia , sedih ,jengkel hingga benci.Namun dari berbagai perasaan tersebut dapat saya kategorikan dalam 2 perasaan pokok , yaitu perasaan bahagia dan juga perasaan sedih ,


sebagai pribadi saya akan menjadi orang yang bahagia ketika saya mampu membuat orang-orang yang saya cintai yaitu keluarga saya merasa bahagia dengan apa yang saya lakukan dan sebagai pribadi saya akan merasa sedih ketika saya tidak dapat membahagiakan atau mengecewakan orang-orang yang saya cintai. sesederhana itu saja.


Dan berikut akan saya ceritakan peristiwa atau kejadian-kejadian yang membuat saya bahagia dan juga sedih selama 20 tahun hidup di dunia ini :


A.BAHAGIA


1.Di terima bersekolah di SMAN 1 Rembang


Saat saya duduk di kelas 3 smpn 1 sulang sejujurnya saya tidak sama sekali berminat untuk mendaftar di SMAN 1 Rembang , saat itu saya berminat untuk mendaftar di SMAN 2 Rembang , akan tetapi karena dorongan orang tua saya yang mengharapkan saya untuk mendaftar di SMAN 1 Rembang akhirnya saya menuruti keinginan orang tua saya tersebut ,SMAN 1 Rembang adalah sebuah SMA favorit di kota saya , akan menjadi sebuah kebanggan bagi orang tua yang anaknya dapat menimba ilmu di SMAN 1 rembang.


berbekal nilai UN SMP 33,80 atau rata-rata 8,45 saya akhirnya mencoba mengikuti tes seleksi masuk SMAN 1 Rembang dan setelah mengikuti tes tertulis selama 2 hari kemudian sekitar 2 minggu lagi pengumuman hasil seleksi akan di umumkan , dan akhirnya tiba lah hari pengumuman itu ,sejujurnya saat itu dalam hati saya mengharapkan agar tidak di terima akan tetapi takdir berkata lain , akhirnya saya di terima menjadi siswa SMAN 1 ,setelah melihat hasil pengumuman tersebut  kemudian saya pun bergegas memberitahukan hal tersebut kepada orang tua saya dan ketika melihat kedua orang tua saya bangga dan bahagia akan hal tersebut seketika itu pun saya  menjadi pribadi yang sangat bahagia. dan sman 1 rembang lah yang pada akhirnya membentuk karakter saya hingga menjadi seperti saat ini.


2.bisa masuk jurusan IPA


Tak bisa di pungkiri ,jurusan ipa adalah jurusan favorit di SMA saya , itu terbukti karena jurusan ipa sendiri mempunyai 7 kelas sedangkan jurusan ips hanya ada 2 kelas , dan di kelas 10 semester 2 ini setiap siswa harus memberikan pilihan nya apakah memilih jurusan ipa atau ips , untuk bisa masuk jurusan ipa , siswa harus mempunyai nilai minimal kumulatif dari 4 pelajaran (kimia , fisika , biologi dan matematika) 77 , dan tidak ada nilai dari keempat pelajaran tersebut yang pas kkm (kriteria ketuntasan minimal ) 75.


akhirnya saya memilih jurusan ipa karena yang saya tahu saat itu bahwa siswa yang masuk jurusan ipa mempunyai kesempatan yang lebih luas dari pada siswa jurusan ips pada jenjang kuliah nanti , karena siswa jurusan ipa bisa kuliah di bidang ipa maupun ips sedangkan siswa dari jurusan ips hanya bisa kuliah di bidang ips saja (walaupun ternyata kenyataanya tidak demikian) ,singkat cerita akhirnya saya bisa masuk jurusan ipa , berbekal nilai fisika 76 , kimia 83 ,matematika 76 dan biologi 76.dan perasaan saya saat itu tentu saja bahagia


3.pacaran pertama kali


Saya adalah pribadi yang sulit untuk jatuh cinta terhadap seorang perempuan namun sekali sudah jatuh cinta terhadap seorang perempuan maka saya pastikan cinta itu tidak akan mudah hilang,saya pun baru pacaran pertama kali pada kelas 3 sma dan perempuan yang dapat membuat saya jatuh hati tersebut bernama choirul anisa dwi falesti (cha), awal perkenalan saya dengan cha pun cukup unik , di awali dengan dia yang sering mengomentari status saya di facebook dan juga dia sering memanggil saya ketika saya lewat di depannya.


akhirnya saya berpikiran bahwa dia pasti suka sama saya (pede nya saya saat itu hehehe) , kemudian munculah inisiatif dari saya untuk mencari nomer hp nya , singkat cerita akhirnya saya  berhasil mendapat nomer hp nya yang saya dapat dari teman sekelas saya yaitu lekci yang juga sahabat dari cha , dan setelah mendapat nomer hp cha , saya pun sering sms an sama dia yang lama kelamaan menimbulkan percikan cinta dan setelah kurang lebih 3 minggu “pedekate” akhirnya saya pun menyatakan perasaan saya kepadanya (lewat sms hehehe) dia pun menerimanya , dan resmi lah dia menjadi pacar pertama saya  ,saat itu perasaan saya sangat bahagia ,saya merasa mencintai dan di cintai oleh orang yang tepat.


4. Di terima menjadi mahasiswa UNDIP


Universitas diponegoro (UNDIP) adalah universitas favorit di provinsi jawa tengah , menjadi salah satu mahasiswa di universitas tersebut tentunnya akan menjadi sebuah kebanggaan bagi saya pribadi maupun bagi kedua orang tua saya , dan akhirnya saya pun berhasil menjadi salah satu dari ribuan mahasiswa universitas diponegoro , saya di terima di jurusan pemanfaatan sumberdaya perikanan fakultas perikanan dan ilmu kelautan , meskipun jurusan tersebut sebenarnya bukan jurusan idaman saya , karena pada saat itu jurusan favorit saya adalah teknologi pangan tapi apa daya saya di terima nya pada jurusan pemanfaatan sumberdaya perikanan bukan di jurusan teknologi pangan , tetapi hal tersebut tidak mengurangi rasa bahagia saya dan kedua orang tua saya.


B.SEDIH


1.wafatnya kakek

Pada tahun 2004 ,atau pada saat saya duduk di kelas 4 sekolah dasar untuk pertama kalinya saya merasa kehilangan sosok yang saya cintai , beliau adalah kakek saya (ayah dari ibu saya) walaupun sebenarnya kakek saya yang lain (ayah dari bapak saya) juga sudah meninggal , akan tetapi kakek dari ayah saya sudah meninggal sebelum saya lahir sehingga secara psikologis saya tidak mengenal beliau , saya ingat betul ketika kakek saya (ayah ibu saya) menghembuskan nafas terakhirnya pada malam jumat tanggal 26 maret tahun 2004 seketika itu pun saya menangis meraung-raung , saya merasa kehilangan sosok yang saya cintai dan saya hormati ,saya merasa kehilangan sosok yang sering menasehati saya , sosok yang sering menceritakan saya cerita – cerita wayang dan lakon jawa dan saat saya menulis tulisan ini pun saya sedikit meneteskan air mata .


2.gagal lolos snmptn


Pada saat kelas 3 sma saya mencoba mendaftar lewat jalur snmptn di institute pertanian bogor , saya mendaftar pada jurusan kimia , karena saya sendiri pada waktu sma sangat menyukai pelajaran kimia dan berbekal nilai kimia saya yang cukup bagus dari kelas 10 sampai kelas 12 yaitu 75,83,80,85,91,90 saya pun sangat optimis bisa masuk di jurusan kimia ipb , mengingat kakak-kakak kelas saya juga banyak yang di terima di ipb pada tahun-tahun sebelumnya , namun takdir berkata lain , pada waktu pengumuman hasil snmptn saya ternyata tidak di terima di ipb , seketika itu pun  saya sangat merasa sedih , apalagi saat melihat kedua orang tua saya juga sedih dengan hal tersebut , rasa sedih saya pun menjadi berlipat lipat.


3.putus pacaran pertama kali


Putusnya hubungan saya dengan cha ketika itu hanya karena masalah sepele , namun karena  saat itu saya belum bisa berpikir dewasa , membuat masalah sepele tersebut berubah menjadi masalah yang besar yang pada akhirnya memutuskan hubungan cinta kita , beberapa minggu setelah putus dengan cha , gairah hidup saya menjadi menurun saya merasa ada sesuatu yang hilang dalam diri saya.


untuk pertama kalinya saya merasakan apa yang namanya “patah hati” seketika itu pun nafsu makan saya menjadi menurun , saya pun juga sulit untuk berkonsentrasi dalam berbagai hal ,namun hal tersebut tidak berlangsung terlalu lama , setalah perasaan saya “sehat” saya pun bisa menerima hal tersebut dengan lapang dada , meskipun untuk menghilangkan rasa cinta tersebut butuh waktu yang tidak sedikit.


4.keluar dari UNDIP


Saat itu lah saya merasa menjadi sebuah pribadi yang paling mengecewakan bagi kedua orang tua saya , bagaimana tidak ,orang tua saya yang selama itu sangat bangga dan bahagia karena saya bisa menimba ilmu di universitas terbaik di provinsi jawa tengah namun tiba-tiba saya memutuskan untuk keluar dari universitas tersebut.


kenapa saat itu saya memutuskan untuk keluar? karena pada saat itu saya merasa ada yang tidak bisa di paksa kan dalam diri saya karena hal tersebut akan berimbas kepada masa depan nanti yang tentunya saya sendiri yang akan merasakannya , saya memang berada pada tempat yang tepat tapi saya berada pada posisi yang salah.


dan sejak peristiwa tersebut saya berjanji pada diri saya sendiri bahwa saya  akan selalu  memberikan yang terbaik untuk masa depan saya karena saya tak ingin mengecewakan kedua orang tua saya lagi dan lebih dari itu saya tak ingin mengecewakan diri saya sendiri.


Dari seklumit cerita di atas dapat saya simpulkan bahwa dalam hidup kita pasti pernah merasakan apa yang namanya keberhasilan , kegagalan , kebahagiaan dan juga kesedihan namun janganlah terlalu bahagia saat mengalami kebahagiaan dan janganlah terlalu bersedih saat mengalami kesedihan karena dalam kehidupan tak kan selamanya kita di landa kebahagiaan dan tak selamanya pula kita di landa kesedihan , pasti ada waktunya kesedihan berubah menjadi kebahagiaan dan ada waktunya kebahagiaan berubah menjadi kesedihan.


jika kita terlalu bahagia saat mengalami kebahagiaan maka saat rasa kebahagiaan itu tiba-tiba berubah menjadi kesedihan , pasti hal tersebut akan membuat perasaan kita jatuh dan larut dalam kesedihan yang sangat dalam hingga membuat kita sulit untuk bangkit kembali.


Dan saat kita terlalu bersedih saat mengalami kesedihan maka kita akan sulit untuk berfikir positif , membuat kita mudah menyerah dan patah semangat , serta membuat kita lupa bahwasanya dalam kehidupan tak selamanya kita di landa rasa sedih dengan ketekunan keyakinan dan doa rasa sedih itu pasti suatu saat cepat atau lambat akan berubah menjadi sebuah kebahagiaan.


Karena sejatinya diantara kebahagiaan dan kesedihan tersebut kita tidak tahu mana yang terbaik bagi diri kita karena yang tahu akan hal tersebut hanyalah allah SWT ,kita sebagai manusia hanya berhak menjalani serta  berusaha memberikan yang terbaik dalam kehidupan kita.


Dan Setiap kebahagiaan serta kesedihan yang silih berganti datang dalam kehidupan saya , saya anggap sebagai sebuah “ROMANTIKA KEHIDUPAN” yang membuat hidup ini menjadi lebih berwarna dan menarik untuk di nikmati.




SELESAI….









 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar